Kamis, 16 Desember 2010

Sinolug Festival


Sinulog ini merupakan festival tahunan yang diselenggarakan pada hari Minggu ketiga bulan Januari di kota Cebu, Filipina. Maksud dari festival ini ialah untuk menghormati dari Yesus anak, yang dikenal sebagai Santo Niño (Anak Harapan), yang digunakan untuk menjadi pelindung Santo Kota Cebu (karena dalam iman Katolik Yesus tidak suci, tapi Tuhan). Ini adalah ritual tarian yang memperingati asal rakyat Cebuano's Islam dan kafir, dan penerimaan mereka Katolik Roma.
Festival ini memiliki sebuah parade jalanan dengan peserta dalam kostum berwarna cerah menari dengan irama drum, terompet dan gong asli. Versi lebih kecil dari festival diadakan di berbagai bagian provinsi, juga untuk merayakan dan menghormati Santo Niño. Ada juga "Sinulog sa Kabataan" dilakukan oleh para pemuda Cebu seminggu sebelum parade. Baru-baru ini, festival ini telah dipromosikan sebagai objek wisata, dengan menampilkan kontes kontingen dari berbagai bagian negeri. Kontes Sinulog biasanya digelar di Cebu City Sports Complex.

Perayaan Sinulog berlangsung selama sembilan hari, memuncak pada hari terakhir dengan Sinulog Grand Parade. Sehari sebelum parade, Prosesi fluvial diselenggarakan pada waktu fajar dengan patung Santo Nino dilakukan di atas perahu pompa dari Mandaue City ke Cebu City, dihias dengan ratusan bunga dan lilin. Prosesi berakhir di Basilika di mana berlakunya kembali dari kristenisasi (yaitu, penerimaan Katolik Roma) Cebu dilakukan. Pada sore hari, suatu prosesi yang agung lebih terjadi di sepanjang jalan utama kota, yang berlangsung selama jam karena banyak orang berpartisipasi dalam acara tersebut. Perlu dicatat bahwa konsumsi alkohol berlebihan ini biasanya diamati pada acara ini.
Pada hari raya di gereja Basilika Santo del Niño, misa Kepausan dirayakan oleh Kardinal dengan bantuan beberapa uskup Cebu. Kebanyakan umat pergi ke Basilika untuk menghadiri massa sebelum menuju ke jalan untuk menonton parade.


sumber : www.wikiedia.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar